Okehhh kata kata itu tak pernah lepas dari kehidupan sehari-hari kita. Tak seorang pun dari kita yang tidak mengenal cinta "se-menyedihkan-nya" hidup, kenapa saya katakan menyedihkan diiringi oleh tanda kutip? menurut saya kebanyakan orang yang hidupnya sedih, sengsara, dkk selalu merasa bahwa dirinya tidak dicintai lagi. Apakah demikian? ada banyak sumber cinta yang kita rasakan namun kita tidak menyadarinya.
okeh, mari kita ulas satu-satu!
Cinta yang pertama kali kita rasakan ketika ada dimuka bumi ini adalah cinta dari orang tua. percayalah seburuk apapun orangtuamu, jauh didalam lubuk hatinya tersimpan cinta untukmu anaknya walaupun cuma segede upil. Bagaimana tidak andai waktu bissa diputar ulang, dan kalian mendapat kesempatan itu minta untuk melihat waktu kamu dilahirkan dan lihatlah ekspresi orangtua kalian. Rasa lega dan Bahagia terlihat jelas di raut wajah mereka. ketika kalian mulai bertumbuh pun mereka tidak melepaskan tanggung jawabnya sebagai tanda cinta kasih mereka selalu berusaha untuk memenuhi segala kebutuhan kalian. contoh paling simpel, mereka rela bangun dimalam larut disela-sela rasa kantuk mereka hanya sekedar untuk menenangkan dirimu yang sedang menangis meraung-raung. Lalu bagaimana dengan orangtua yang tega membuang dan membunuh anaknya ketika lahir? okeh kita kembali ke awal, seperti yang saya katakan tadi seburuk apapun orangtuamu, jauh di dalam lubuk hatinya tersimpan cinta untukmu. Kita jangan hanya menilai dari satu sudut pandang seolah-oolah merekalah yang bersalah. Setiap orang melakukan suatu perbuatan pasti memiliki alasan tersendiri, dan kita pun tak dapat menerka-nerka alasan mereka untuk melakukan itu apa walaupun terlepas apa yang telah dilakukan itu salah menurut agama dan negara. Salah satu alasan yang paling sering kita dengar salah satunya adalah mereka tidak ingin anaknya ikut menderita atau mereka menginginkan yang terbaik untuk anaknya, who knows?
setelah orangtua kita akan mengenal cinta dari lingkungan kita yang dalam hal ini lebih banyak kita dapatkan dari teman dan sahabat kita. tidak dapat dipungkiri lagi orang-orang yang tidak satu rumah ddengan kita memberikan pengaruh bagi kehidupan kita, bahkan kadang lebih besar dari keluarga kita sendiri (akui sajaaa). Hmmm salah satu bentuk cinta sahabat ga usah dikasih contoh pun kita bisa menyebut dengan gampang tanpa kesulitan sedikitpun. okeh salah satu contohnya, diutangin waktu lagi ga punya. Nah lhooooo kurang cinta apa lagi tuh teman ma kamu??
nahhhhhhhhhhh kalau cinta yang ini, doyanannya semua orang tua muda miskin kaya
cinta ini kita sebut saja sebagai cinta kepada do'i #eaaaaaaaa
Cinta ini diawali dengan yang nama proses jatuh cinta, hmm tipe orang pun dibagi lagi berdasarkan kecepatannya untuk jatuh cinta:
1. mudah jatuh cinta
ahaa that's my type, saya akui saya memang tipikal orang yang mudah jatuh cinta, give me a little attention and i'm gonna flirting #ops
hahahahahhaha (tergantung orangnya juga seh). Tipe ini akan sangat mudah jatuh cinta jika ada orang yang menarik perhatiannya dan memberikan sedikit perhatian maka, wuhuuuuuuuuuu jatuh cinta positif menjadi penyakit akutnya
2. Malu-malu kucing
Pada awalnya ga menunjukkan respon apapun, tapi setelah dipepet dikit tampang permukaan tidak memberikan reaksi tapi di dalam hati, ser ser gimana gitchu. Kalau si penggoda udah habis akal si target akan mulai bingung sendiri "i want more...." kurang lebih seperti itulsh jeritan hatinya. Kalau sudah kaya gini biasanya si target akan mulai mendekatkan diri pada si penggoda, begitu si penggoda muncul lagi semangatnya si target akan mulai menarik, yahh semacam main layang-layanglah tarik ulur gitu, hahah
3. Sulit Jatuh cinta
Kalau tipe ini ga usah ditanya lagi mau dipancing gimana pun ga akan memberikan respon dalam bentuk apapun, apalagi kalau udah punya dambaan hati sendiri, huuuu
Tapi dari semua itu ada cinta yang tidak akan pernah berhenti mengalir dalam hidup kita, yaitu cinta dari Tuhan buat kita. Seberapa seringnya kita tidak mengucap syukur, seberapa seringnya kita tidak berdoa, yakin dan percaya Dia takkkan pernah meninggalkan kita.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar